Setelah kalian coba simak beberapa penjelasan tentang Flat Earth Society maka kalian akan paham bahwa konsep bumi yang sesuai itu seperti apa. Setelah Lapin coba tonton dan pahami ternyata memang konsep bumi itu datar, terhampar seperti yang dijelaskan Al Quran.
Seolah-olah yang digambarkan para creator filosof dari sains modern mengaburkan realita dan fakta misterius yang susah diungkap kebenarannya. Hal paling simpel, jika manusia berhasil ke bulan lalu dengan apa manusia bisa menciptakan bahan baju astronot? analoginya bila manusia pernah berenang, manusia pasti tahu model pakaian renang yang sesuai dengan berbagai percobaan. Lalu bila manusia belum pernah ke luar angkasa kok bisa menciptakan baju astronot yang kebal sampai melewati atmosfer bumi? coba renungkan.
Jika kedalaman bumi yang bisa dijangkau hanya sekitar 12 km lalu seberapa kuat nyali manusia menghadapi ketidakpastian hidup ke luar angkasa. Teknologi terkuat sekalipun belum mampu menjelaskan secara rinci dan detail. Ilusi tentang luar angkasa masih digulirkan saat ini. Pola ukur dan standar yang diterapkan masih ambigu.
Patokan paling real adalah konsep bumi yang dijelaskan di Al Quran. Petikan beberapa ayat yang menggambarkan tentang bumi.
“Dan bumi bagaimana ia dihamparkan?” (QS. Al-Ghaasyiyah: 20).
Sumber: https://muslim.or.id/28368-apakah-bumi-bulat-bola-atau-datar-menurut-pandangan-syariat.html
Kemudian kejadian tentang kiamat bahwa bumi akan digoncangkan dengan sedahsyat-dahsyatnya. Ini juga masih menjadi polemik. Apakah bumi layaknya makhluk hidup?
Lapin beragumentasi pribadi (*ini asumsi pribadi) bahwa bumi itu memang hidup.
Dijelaskan pula bahwa,
"Pada hari itu bumi menceritakan beritanya, karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan (yang sedemikian itu)" (QS. Al Zalzalah: 4-5)
Agar semakin memahami konsep Flat Earth Society coba cek di
Youtube Channel : Flat Earth Society
Ini menjadi bahan belajar bersama. Yang pasti kehidupan dan bumi itu sendiri masih menjadi tanda tanya yang belum bisa dipastikan secara jelas terang benderang. Teknologi saat ini juga masih belum sepenuhnya mampu menjawab secara pasti, karena kepastian yang hakiki hanya milik Allah SWT.
Seolah-olah yang digambarkan para creator filosof dari sains modern mengaburkan realita dan fakta misterius yang susah diungkap kebenarannya. Hal paling simpel, jika manusia berhasil ke bulan lalu dengan apa manusia bisa menciptakan bahan baju astronot? analoginya bila manusia pernah berenang, manusia pasti tahu model pakaian renang yang sesuai dengan berbagai percobaan. Lalu bila manusia belum pernah ke luar angkasa kok bisa menciptakan baju astronot yang kebal sampai melewati atmosfer bumi? coba renungkan.
Jika kedalaman bumi yang bisa dijangkau hanya sekitar 12 km lalu seberapa kuat nyali manusia menghadapi ketidakpastian hidup ke luar angkasa. Teknologi terkuat sekalipun belum mampu menjelaskan secara rinci dan detail. Ilusi tentang luar angkasa masih digulirkan saat ini. Pola ukur dan standar yang diterapkan masih ambigu.
Patokan paling real adalah konsep bumi yang dijelaskan di Al Quran. Petikan beberapa ayat yang menggambarkan tentang bumi.
“Dan bumi bagaimana ia dihamparkan?” (QS. Al-Ghaasyiyah: 20).
Sumber: https://muslim.or.id/28368-apakah-bumi-bulat-bola-atau-datar-menurut-pandangan-syariat.html
Kemudian kejadian tentang kiamat bahwa bumi akan digoncangkan dengan sedahsyat-dahsyatnya. Ini juga masih menjadi polemik. Apakah bumi layaknya makhluk hidup?
Lapin beragumentasi pribadi (*ini asumsi pribadi) bahwa bumi itu memang hidup.
Dijelaskan pula bahwa,
"Pada hari itu bumi menceritakan beritanya, karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan (yang sedemikian itu)" (QS. Al Zalzalah: 4-5)
Agar semakin memahami konsep Flat Earth Society coba cek di
Youtube Channel : Flat Earth Society
Ini menjadi bahan belajar bersama. Yang pasti kehidupan dan bumi itu sendiri masih menjadi tanda tanya yang belum bisa dipastikan secara jelas terang benderang. Teknologi saat ini juga masih belum sepenuhnya mampu menjawab secara pasti, karena kepastian yang hakiki hanya milik Allah SWT.
Comments