Islami : Ulama-ulama Menangis

Sering disebutkan bahwa ulama adalah pewaris para Nabi. Ulama mengajarkan seluk beluk agama secara runtut. Beberapa yang diriwayatkan mengantarkan para umat sampai sekarang pada petunjuk tentang ke-Islaman secara komprehensif.

Lalu mengapa ulama-ulama saat ini diabaikan dan disepelekan? Bukankah hakikat dari proses belajar keislaman dan keimanan adalah apa yang diajarkan ulama kepada umat? Kerisauan ini banyak ditandai dari berbagai hal, keikutsertaan pengajian ulama lebih kecil ketimbang keikutsertaan acara politik dan pejabat pemerintahan. 

Memang tidak dapat dipungkiri semakin mendekati akhir zaman akan semakin sulit untuk mendapatkan ilmu yang bermanfaat untuk dunia dan akhirat dalam hal ini ilmu agama. Beberapa ulama saat menyampaikan ilmu kaitannya dengan tokoh dan inspirasi kaum muslimin mereka menangis dan mereka trenyuh, mengapa islam yang dulu sekarang berbeda. 

Dinamika dalam kehidupan tidak serta mengubah semua prinsip dan pedoman agama. Islam akan tetap ada dan sama sampai akhir nanti. Siapkah kita, umat islam menularkan ilmu yang sudah kita dapatkan di majelis ilmu untuk diri kita sendiri dan selanjutnya kita tularkan kepada orang lain?

Instrospeksi dan bercermin terhadap kondisi saat ini dengan inspirator muslim di jaman sebelumnya harus tetap dipegang teguh. Umat muslim harus mampu mengayomi, berperilaku baik bagi sesama dan bermanfaat bagi sekelilingnya. 

Marilah kita renungkan petikan pengajian ulama-ulama berikut, coba kita sesali perbuatan kita, kita mohon ampun kepada Allah serta selalu berdoa dengan mengharapkan ridho Allah dan syafa'at Nabi Muhammad SAW di akhirat kelak.



Di video tersebut terdapat Ust. Syafiq Basalamah, Ust. Khalid Basalamah, Ust. Firanda Andirja, Sheikh Mishary Rashed Alabasy. 

Comments