Founder sekaligus CEO D’Gejrot, Agus
Hadi Prayitno merupakan entrepreneur muda. Pemenang beragam kompetisi
entrepreneur ini, aktif dalam berbagai kegiatan seminar kewirausahaan untuk
menyebarkan virus-virus entrepreneur. Menyandang
status mahasiswa pasca sarjana Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada,
tidak membuatnya canggung untuk bersahabat dengan semua kalangan, bahkan dia
terkenal sebagai sosok yang rendah hati
dan mudah bergaul. Selain itu, Mas Agus-sebutannya- juga tak segan untuk
berbagi ilmu yang telah dia dapatkan selama berentrepreneur kepada orang lain,
terutama mahasiswa.
Visi yang ingin dia bangun ialah membuat makanan Indonesia mendunia. Makin banyak makanan Indonesia yang go internasional, makin menyebar keanekaragaman dan kultur makanan Indonesia. Sehingga branding produk Indonesia bukan hal mustahil bisa seperti Mc Donald ataupun KFC.
Saat bekerja sebagai marketing produk,
dia mencoba untuk menjual produk makanan, hingga akhirnya dia memutuskan untuk
berwirausaha sendiri dengan berbekal modal patungan jadilah warung makan yang
kita kenal D’Gejrot. Tagline yang didengungkan “D’GEJROT KEMEK” telah mengubah
pandangan masyrakat tentang d’gejrot secara umum ke dalam sesuatu yang unik dan
pastinya istimewa.
Keunikan ini terlihat dari model menu
makan yang ditawarkan, hingga rempah-rempah yang kaya akan bumbu. Tidak seperti
kebanyakan makanan jogja yang dijajakan dalam rasa manis, ayam gejrot disini
lebih menonjolkan kolaborasi rasa sunda dan betawi. Berikut petikan wawancara
kami dengan Mas Agus,
Kapan usaha Anda mulai berjalan ?
Awal
mulai membuka usaha, 9 Mei 2010 lokasinya di #KEM1 Tawangsari Jakal 5 Jogja
Ceritakan sedikit tentang usaha Anda ?
Awal mula usaha, saya berdua dengan teman
saya, untuk modal sendiri terkumpul 8,5 juta dan masih kekurangan modal, saya
coba cari teman-teman yang mau, akhirnya dapat 5 orang teman lagi. Untuk modal
terkumpul 16 juta, modal tersebut digunakan untuk nyewa tempat, beli meja,
alat-alat dapur, dll. Usaha mulai berjalan sekitar 1 tahun, ada 2 investor
lagi. Semua saya manajemen sendiri mulai dari operasional sama administrasi.
Mengapa Anda memilih usaha kuliner ?
Karena pasar penjualan makanan di Jogja cukup
besar, awal saya bekerja yaitu sebagai marketing penjualan produk makanan, jadi
saya putuskan untuk membuat warung makan sendiri karena saya pikir 1 orang
makan minimal 2 kali dalam sehari dan jika di total 1 bulan bisa makan 60 kali
dari situ saya lihat potensi sangat besar untuk usaha warung makan ayam
D’Gejrot
Bagaimana Anda mendapatkan ide tersebut ?
D’Gejrot merupakan perjalanan hidup saya
selama ini, kalau orang lain digeprek, dipenyet, kalau saya digejrot.
Berapa
outlet dan pegawai Anda sekarang ?
Outlet yang saya punya 2 yaitu #KEM1 dan
#KEM2. Untuk lokasi #KEM1 di Tawangsari Jakal 5 Jogja, #KEM di depan kehutanan
UGM, Selokan Mataram, Join dengan I Love Nasi Goreng. Untuk pegawai ada 10
orang termasuk saya.
Apakah ada rencana buka cabang di tempat yang
berbeda, lalu siapa sasaran D’Gejrot ?
Ada, tapi masih dalam proses pencarian
tempat. Sasaran d’gejrot ialah umum, tapi mahasiswa juga jadi pertimbangan
untuk segmentasi pasar yang lebih luas
Apakah Anda punya mitra kerja, lalu Apakah
ada prosedur untuk franchise produk Anda ?
Ada, mitra stok daging ayam dan bumbu masakan. Untuk franchise belum ada, karena dikhawatirkan standarisasinya berbeda, takutnya akan mencoreng brand yang sudah di bangun
Apa rahasia untuk mempertahankan brand produk
Anda, agar lebih eksis dari produk lain ?
Rahasianya, pertama keunikan produk karena
saya lihat memang ada kesamaan dengan produk-produk lain tetapi bumbu dan rasa
yang kita jual berbeda karena yang saya ketahui selama ini belum ada yang
seperti ini. Kedua, dari segi marketing, mencoba untuk mempromosikan produk
menggunakan social media dan website. Ketiga, meningkatkan kemampuan SDM,
karakter, budaya, dan nilai-nilai perusahaan ke dalam produk, serta sistem
usaha. Terakhir, memperbaiki serta mematangkan prosisi branding
Prestasi apa yang telah adan dapatkan ?
Awards
1. PemenangWirausaha Pemula KEMENKOP & UKM (2013)
2. Finalis The Marketeers Youth Startup Icon Kota Yogyakarta (2013)
3. Finalis Wirausaha Baru Bank Indonesia (WUBBI) Kantor Perwakilan Bank
Indonesia Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (KPw BI DIY) (2012)
4. Finalis Wirausaha Muda Mandiri kategori Boga Alumni untuk regional VII
Semarang (2012)
5. Juara I Pemuda Pelopor Bidang Kewirausahaan DIKPORA Kab. Sleman (2012)
6. Juara III Lomba Inovasi Bidang Pengolahan Pangan Bisnis Balai Pemuda
Olahraga (BPO), Yogyakarta (2012)
7. Peserta Lomba Inovasi Bisnis KEMENPORA (2012)
8. Juara II Karya Individu-Analisis Ilmiah (KI-AI) Program Pengayaan Web
Kegiatan Ajang Kreativitas dan Apresiasi (AKSI) Direktorat Perencanaan
Pengembangan Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta (2009)
9. Juara Harapan II Wirausaha Muda Terbaik (WMT) KEMENPORA (2011)
10. Peringkat III Mahasiswa Berprestrasi Fakultas Peternakan UGM, Yogyakarta
(2008)
Biografi Pribadi
Nama lengkap : Agus
Hadi Prayitno
Panggilan :
Hape
Jenis Kelamin :
Laki-laki
Tempat, Tanggal Lahir : Bekasi, 17 Agustus 1987
Alamat : Jl. Kaliurang KM. 5 GangWuni
A2, Caturtunggal, Depok, Sleman
No. Handphone/WA : +62 856 866
9898
Email :
agushp_dgejrot@yahoo.com
Pin BB :
24e86ab8
Twitter :
@agushp_dgejrot
Facebook :
Agus Hadi Prayitno
Pendidikan
- Pascasarjana
Fakultas Peternakan UGM, Yogyakarta (2012 – 2014)
- Sarjana Fakultas
Peternakan UGM, Yogyakarta (2005 – 2009)
- SMA N 1 Cikarang
Utara, Bekasi (2002 – 2005)
- SLTP N 2 Sukatani,
Bekasi (1999 – 2002)
- SD N Tenjolaut,
Bekasi (1993 – 1999)
Profesional
- Founder dan CEO
D’Gejrot Kemek, Yogyakarta (2010 – Sekarang)
- Staf R&D PT
Saliman Riyanto Raharjo, Yogyakarta (2010 – 2011)
- Asisten Laboratorium
Teknologi Hasil Ternak Fakultas Peternakan UGM, Yogyakarta (2007 – 2009)
Comments